LAMSEL, INFODESAKU – Perselisihan dan sengketa lokasi wisata Tanjung Selaki yang terletak di Desa Tarahan Kecamatan Katibung Kabupaten Lampung Selatan, hingga saat ini persoalannya belum juga mememukan titik temu.
Wilayah dan lokasi wisata Tanjung Selaki tersebut saat ini dikatakan belum ada penyelesaiannya karena, pihak PT Tanjung Selaki dan warga masyarakat yang memiliki lahan atau tanah di sekitar lokasi pantai tersebut saling mengklaim. Kepala Desa Tarahan Kecamatan Katibung Khairul, berharap pihak PT Tanjung Selaki dan warga pemilik lahan yang ada baiknya untuk duduk bersama. Senin, (18/01/2021).
Dalam keterangannya kondisi saat ini, lokasi wisata pantai Tanjung Selaki dikatakan bisa di atasi dan di sepakati masih tetap dibuka tidak di perbolehkan dengan adanya kesepakatan baik dari pihak perwakilan PT Tanjung Selaki, warga masyarakat yang memiliki lahan atau tanah di sekitar lokasi wisata dan para tokoh masyarakat, tokoh adat desa setempat.
Khairul Kades Tarahan mengatakan, “Kami Pemerintah Desa, mengharapkan permasalahan ini cepat selesai dan tidak adanya lagi perselisihan, tidak adanya pihak manapun yang di rugikan. Yang intinya persoalan tersebut tidak menimbulkan gejolak.” Katanya.
” Kami meminta juga ke pihak PT Tanjung Selaki untuk duduk bersama menyelesaikan masalah ini bukan perwakilannya. Karena, tidak bisa memutuskan dan mengambil kebijakan, sehingga warga pemilik tanah dan lahan sepanjang pantai selaki merasa permasalahan Ini di sepelekan. Mari kita duduk bersama, semua pihak yang terkait, agar permasalahan ini cepat selesai. ” Pungkas Khairul saat di temui pewarta media ini di kediamannya.
Laporan : (IRGI/R.Y5)
