SUBANG, INFODESAKU – Sebagai tindak lanjut kegiatan Training of Trainers Pendampingan Desa Wisata oleh Akademisi, Direktorat Pegembangan SDM Kementerian Pariwisata dan EKonomi Kreatif (PSDM Kemenparekraf) kembali menggelar Bimbingan Teknis Pendampingan Desa Wisata bertempat di Sari Ater Hotel & Resort, Subang , Jawa Barat pada Jumat (04/09/2020)
Acara ini merupakan fasilitasi Kemeparekraf untuk Universitas Negeri Jakarta (UNJ) yang menggandeng desa binaannya yaitu Desa Wisata Cisaat Kabupaten Subang. Peserta Bimtek ini adalah 30 (tiga puluh) orang perwakilan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Wisata Cisaat dan Narasumber nya adalah Akademisi UNJ yang sebelumnya sudah mengikuti kegiatan ToT Pendampingan Desa Wisata yang diadakan di 7 (tujuh) titik di seluruh Indonesia. Sedangkan materi Bimtek meliputi CHSE (Cleanliness, Health, Safety dan Environmental Sustainability) serta Pengembangan Potensi Produk Wisata (Exploring, Packaging dan Presentation)
Acara dibuka oleh Koordinator Pemberdayaan Masyarakat 1 B Kemeparekraf yang dalam kesempatan ini menyatakan bahwa hendaknya moment ini dipergunakan sebaik mungkin untuk para peserta belajar lebih dalam mengenai Desa Wisata dan pengelolaannya, terutama bagaimana menerapkan CHSE di destinasi agar terselenggaranya kegiatan wisata yang sehat, aman dan nyaman.
“Di era adaptasi kebiasaan baru ini, penerapan protokol yang baik turut dalam menentukan pilihan destinasi bagi wisatawan karena di saat seperti ini, aspek kesehatan menempati prioritas utama wisatawan,” ungkapnya.
Kegiatan ini dilakukan dengan sepenuhnya menerapkan protokol kesehatan, yaitu mencuci tangan dengan sabun atau menggunakan hand sanitizer, memakai masker, dan menerapkan jarak fisik dengan sesama peserta lainnya.
Laporan : RF/EPF
