SUKABUMI, INFODESAKU – Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami menghadiri silaturahmi dan halal bihalal Asosiasi Pengembang Perumahan dan Pemukiman Seluruh Indonesia (APERSI) Korwil Sukabumi-Cianjur, DPD Jabar dan DPP di Hotel Augusta, Cikukulu, Jum’at (10/06/2020) lalu.
Panitia penyelenggara membuat konsep kegiatan outdoor dihalaman yang luas dengan menerapkan protokol kesehatan
H. Marwan Hamami mengatakan Kabupaten Sukabumi memiliki potensi yang besar untuk pengemban perumahan sebagai hunian yang nyaman
Bupati mengaku, pemerintah Kabupaten Sukabumi telah melakukan berbagai upaya dalam melakukan percepatan pembangunan yang bisa mendukung semua sektor
“Pemda Kabupaten Sukabumi pun sudah menggenjot pekerjaan fisik. Semua didorong supaya masyarakat memiliki pekerjaan dan daya beli. Sehingga ekonomi bisa bangkit ” ucapnya.
H.Marwan Hamami menjelaskan jika Kabupaten Sukabumi memiliki berbagai potensi alam. Seperti geopark di selatan dan Jembatan gantung di utara.
“Saat ini kita mendorong juga akses jalan alternatif yang bernuansa alam, seperti bukaan jalan dari Situgunung ke Cianjur, Nanti masyarakat bisa menikmati berbagai pemandangan alam ketika melintasi jalan alternatif” ungkapnya.
Bupati berharap, potensi yang dimiliki Kabupaten Sukabumi bisa dimanfaatkan APERSI dalam mendorong percepatan pembangunan di Kabupaten Sukabumi,
Di tempat yang sama Ketua DPP APERSI Junaidi Abdillah mengajak semua anggotanya untuk bersinergi dengan pemerintah. Terutama dalam membantu masyarakat berpenghasilan rendah untuk mendapatkan rumah.
“APERSI harus bersinergi dengan Pemda,” bebernya.
Sementara itu Ketua APERSI Korwil Sukabumi – Cianjur Asep Abdul Qodir mengungkapkan bahwa pengembang perumahan untuk wilayah Sukabumi-Cianjur menjadi komitment bersama apalagi pembangunan rumah bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah.
“Di Sukabumi -Cianjur ini ada 8000 unit rumah,” jelasnya.
Menurutnya, dampak dari pembangunan perumahan akan membawa multiplayer efek dalam megurangi angka pengangguran
dan kemiskinan karena akan berdampak pada sektor sektor lain.
Laporan : KF/ BEN
