BOGOR, INFODESAKU – Pemerintah Desa Cemplang adakan Musyawarah Desa Khusus (Musdes-sus) dalam rangka Validasi calon penerima BLT Dana Desa yang selenggarakan Di aula kantor Desa,Kecamatan Cibungbulang, Rabu.(29/04 ).
Menurut ketua BPD Oman Surahman mengatakan, kita selaku BPD harus bersikap tanggap yang menyangkut kepentingan masyarakat untuk mencari kesepakatan bersama.
“Kegiatan musyawarah ini membahas solusi terhadap dampak virus corona covid-19, dengan menggunakan tiga puluh persen dari dana desa (DD) untuk memberikan bantuan kepada masyarakat kurang mampu berhak mendapatkan yang terdampak wabah Covid-19,” ungkapnya.
Hj Odah Kepala Desa Cemplang menyampaikan, sekitar 30% dari besarnya dana desa dari pemdes terkait validasi finalisasi dan penetapan dilakukan diforum musyawarah desa bersama BPD RT, RW, ibu kader karang taruna, dan para tokoh masyarakat.
“Musdes-sus ini untuk kepentingan masyarakat, mengingat mengingat kondisi dan jumlah masyarakat setiap RT dan RW yang terkena dampak pandemi Covid-19 ditengah pandemi ini banyak sekali yang terkena dampak terutama perekonomian masyarakat,” tuturnya.
Mama PLD pendamping Lokal desa menambahkan kegiatan ini bertujuan untuk memusyawarahkan mekanisme dalam pendataan bagi warga masyarakat yang kurang mampu serta jangan sampai tumpang tindih dalam penyaluran ke penerima BLT tersebut dengan sesuai keputusan yang diambil dalam musdes-sus anggaran dana desa dipergunakan dengan menentukan warga yang mendapatkan bantuan BLT harus tepat sasaran dan diutamakan warga yang belum dapat bantuan (PKH) karena (BLT) ini merupakan sifat sementara dari dana desa dari efek penanganan dan pencegahan pendemi covid-19.
“Kami berharap kepada Pemerintah Desa RT/RW dan lembaga desa harus bersama-sama menjadi relawan untuk melaksanakan kebijakan-kebijakan pemerintah yang sudah diatur dan dilandasi dasar hukum untuk kepentingan masyarakat.” pungkasnya.
Laporan : Iwan
