GARUT, INFODESAKU – Kembali, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Selamet Garut menjadi perbincangan, kali ini, warga yang menunggu keluarganya yang dirawat di ruang Safir harus kehilangan handphone-nya (Hp).
Kejadian tersebut dialami Yusef Hilmansyah, Sabtu malam, (01/6/19) di ruang Safir RSUD dr. Selamet Garut kamar 4, dimana ruangnya disekat tiga.
“Kejadian pada tanggal 01 Juni malam, kemit di RS, ruang Safir kamar 04, diruangan di sekat 3, pasien cuman ada 2, mamah (ibu) posisi dipinggir tepat pas pintu masuk,” jelas Yousef.
Lanjutnya, kebetulan hanya dirinya saja yang kemit (jaga) waktu itu. Jam 12 malem, mamah (ibunya yang dirawat) belum istirahat (tidur), saya tidur skitar jam 10 malem.
“Saya tidur jam 10 malam, pas jam 03 bangun sahur, nyari hape udah gak ada, di telpon gak aktif, laporan ka perawat yang jaga, bilangna disini mah udah biasa yang hilang Hp,” kata Yousef sambil menirukan ucapan perawat yang jaga.
Saya sangat menyayangkan, kenapa sampai tidak terkontrol yang masuk ruangan rawat, masa gak ada cctv dan gerbang hanya di selot kunci biasa, ruangan gak ada kunci sama sekali, ucapnya meanyayangkan.
“Memang udh tau rawan, sering kehilangan Hp, terus kenapa gak ada langkah preventif dan refresif dari kejadian-kejadian sebelumna?,” tutupnya.
Untuk diketahui, Yousef Hilmansyah merupakan salah satu pegawai Baznas Garut dan juga Mahasiswa Sekolah Tinggi Hukum Garut.
Dihubungi melalui sambungan selulernya, pihak RSU dr. Selamet Garut melalui dr.Een belum tersambung untuk memberikan tanggapan terkait kejadian pencurian ini yang dianggap sudah biasa di RSU dr. Selamet Garut.
Laporan : Apdar
