SUKABUMI, INFODESAKU – Koramil 0713 Cicurug Bersama Forum Csr dan perwakilan perusan yang berada di Cicurug agendakan untuk mantapkan program Cicatih Bersih Mandiri yang sekaligus pringati hari Air sedunia pada tanggal 25 mendatang dengan melakukan bersih-bersih sampah di sepanjang aliran sungai Citatih. Jumat (22/03/2019). Beberapa waktu yang lalu.
Kegiatan bersih-bersih sungai yang rencananya akan dilaksanakan pada hari selasa tanggal 25 mendatang kemudian kegiatan tersebut bekerjasama dengan Pt Aqua Golden Misisipi melalui program Csrnya, insyallah kedepannya akan selalu melakaku kegiatan tersebut dalam rangka Cicatih Bersih dan Mandiri,” terang Danrami Cicurug 0713 Kapten Inf Dadan Hasbilah.
Lebih lanjut kata Danramil kegiatan tersebut yang sekaligus dalam rangka mempringati hari Air Sedunia, sungai yang selama ini kurang adanya perhatian melalui gerakan bersih-bersih sungai semoga kedepan sungai bersih.
“Ketika sungai bersih yang pertama bisa mencegah adanya musibah banjir kemudian masyarakat pun bisa bermain di sungai hingga lebih tepatnya di jadikan wahana wisata air dan eko sistempun terjaga, mari kita plihara sepanjang aliran sungai Cicatih dengan baik dan jangan sampai ada masyarakat membuang sampah sebarangan apalagi ke sungai yang mana akan mengakibatkan terjadinya bencana bajir melanda,” jelasnya.
Sementara menurut perwakilan dari CSR AQUA, Cacas mengatakan, dengan kegiatan ini ingin berkesinambungan koramil Cicurug untuk bisa ngeliead perusahaan-perusahaan untuk menyatukan, dalam rangka hari air sedunia.
“Mudahan-mudahan kedepannya secara rutin dilaksanakan dengan dukungan dari berbagai instansi khususnya di Kecamatan Cicurug,” ujarnya.
Lanjut dirinya, berharap agar semua pihak untuk sama-sama dalam gerakan bersih -bersih sungai. Sungai adalah resapan yang paling utama resapan air kedalam tanah, berharap kedepannya inginkan bukan sekedar ini saja tapi ada kegiatan yang dilakukan secara rutinitas yang harus dilakukan.
“Dengan pemantauan kemudian penyadaran terhadap masyarakat dan bekerjasama dengan Muspika Kecamatan termasuk RT/RW yang berada di sepanjang di bantaran sungai hingga nantinya bisa dikelola, dirawat, sehingga apa yang diharapkan si pemanfaat dari hilir itu bisa diterima manfaatnya bisa dipakai lagi bisa bersih lagi.” Ungkapnya.
Laporan : BA
