BOGOR, INFODESAKU – Sungai memiliki peran penting dalam perkembangan peradaban manusia. Sebagai contoh, beberapa peradaban awal di dunia berlokasi dekat dengan sungai, misalnya peradaban Mesopotamia yang terletak di antara Sungai Efrat dan Tigris, juga peradaban Mesir kuno yang kita ketahui berbasis di sekitar Sungai Nil, Cina Kuno dengan Sungai Kuning, dan India dengan Sungai Indus. Selain sebagai sumber air yang sangat dibutuhkan dalam kehidupan manusia, sungai juga sebagai hal mendasar yang menggerakkan pertumbuhan sosial dan ekonomi.
Sungai Ciliwung merupakan salah satu sungai terpenting yang melintasi kawasan Ibukota. Dengan panjang aliran hampir 120 Kilometer, sungai ini melintasi tiga wilayah dari Bogor Kabupaten, Kota Bogor, Kota Depok, Jakarta hingga bermuara di Laut Jawa.
Tepatnya di daerah aliran sungai di Kelurahan Cibuluh dilaksanakan”Gotong Royong Bebersih Ciliwung”. Kegiatan “Bebersih Ciliwung” ini dilakukan dengan tujuan untuk membersihkan sampah di Sungai Ciliwung, mengurangi pencemaran yang ada di Sungai Ciliwung akibat sampah serta menjaga kelestarian Sungai Ciliwung, serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan kepedulian terhadap lingkungan, khususnya sungai dan menjaga sungai sebagai sumber air bagi masyarakat.
Mulai pukul 08.00 Wib, terlihat puluhan masyarakat Bogor peduli lingkungan dari berbagai elemen pecinta lingkungan akan memulai aksi gotong royong bebersih Ciliwung. Kegiatan gotong royong bebersih sampah Ciliwung turut dihadiri Camat Bogor Utara Atep Budiman, Lurah Cibuluh Juandi, Lurah Kedung
Ibu Sasmiatin, Danramil Bogor Utara Kapten CHB Sofyan Rumaluntur, Prajurit Yonif 315/Garuda yang dipimpin Letda inf Iwan Gunaesi, Babinsa Kedung Badak dan Polmas Bogor Raya, Mahasiswa IPB, PKK Kedung Badak KPC (Komunitas Peduli Ciliwung) serta masyarakat Teplan pecinta dan peduli lingkungan. Sabtu (02/2/2019)
Dalam pengarahannya, Camat Atep Budiman, menyampaikan, saya berharap kita semua betul betul peduli untuk menjaga kebersihan dan tidak membuang sampah ke sungai Ciliwung.
“Mari kita jadikan sungai Ciliwung itu sebagai saudara ataupun sahabat kita. Apapun yang akan kita lakukan yang terbaik terhadap sungai Ciliwung. Sehingga secara perlahan, Insya Allah sungai Ciliwung akan memberikan manfaat kepada kita,” tuturnya.
Danyon 315/Grd Letkol Inf Thomas Rajunio, B.S, mengatakan, Yonif 315/Grd akan selalu siap mendukung dan bekerja sama dengan Pemerintah Bogor dan elemen masyarakat dalam upaya mewujudkan sungai Ciliwung yang bebas sampah, guna mendukung ketersediaan air bersih untuk masyarakat.
“Kita akan terus mendukung program pembersihan sungai Ciliwung dengan mengirimkan prajurit Garuda yang terbaik untuk bersama-sama masyarakat gotong royong mewujudkan sungai Ciliwung yang bersih,” imbuhnya
Lanjut dirinya, kegiatan gotong royong hari ini salah satu wujud kebersamaan antara TNI, Pemangku Kebijakan, Komunitas dan Masyarakat Pecinta Lingkungan, dengan diberikan penyuluhan, sosialisasi dan penyadaran akan pentingnya fungsi sungai sebagai salah satu penyedia air bersih, tidak membuang sampah ke sungai harus terus secara intens kita lakukan terhadap masyarakat yang tinggal di sepanjang aliran sungai. Sehingga harapan kita untuk memiliki sungai Ciliwung yang bersih dari Sampah lambat laun akan dapat terwujud.
“Kegiatan gotong royong bebersih Ciliwung ini berakhir pukul 11.00 Wib, dengan harapan semoga kegiatan ini dapat menggugah dan meningkatkan kesadaran masyarakat Bogor akan pentingnya menjaga lingkungan hidup. Serta dapat menginspirasi masyarakat lainnya dan juga generasi muda untuk ikut memastikan bumi dan alam tempat kita berpijak dapat terus terpelihara.” Ungkapnya
Laporan : Yudi/ (Adk/Y315)