SUKABUMI, INFODESAKU – Akses jalan kampung Ciganas ruksak parah, sebagai protes warga, jalan tersebut di tanami pohon pisang dan melakukan aksi berpose layaknya pengendara roda dua sedang terjatuh. Pasalnya pemerintah setempat lambat melakukan tindakan hampir setahun lebih jalan Ciganas Desa. Nagrak Utara Kecamatan Nagrak belum juga di perbaiki.
Masyarakat menyesalkan lambatnya tindakan pemerintah setempat menyikapi kondisi jalan Ciganas sangat buruk dan sering terjadi pengguna jalan terpeleset.
” Kurang nya perhatian dan melihat jalan yang ruksak parah sehingga kami merasa kesal berinisiatif secara bergotong royong memperbaiki jalan dengan menggunakan alat seadanya, karena sering terjadi kecelakaan terutama ibu-ibu dan orang tua sering tergelincir,” ujar Pitri salah satu warga Ciganas Rt. 01/09 kepada infodesaku Selasa. (15/01/19).
Masyarakat merasa terganggu ruksak nya jalan tersebut dan selalu berharap pemerintah secepatnya melakukan tindakan.
Lanjut Pitri, apa lagi ketika turun hujan jalanan jadi sangat licin dan merasa terganggu sehingga menghambat aktivitas.
“Upaya warga dalam penyampain terhadap kepala desa hanya di tanggapi dengan bahasa, sudah kami ajukan ke Kabupaten dan dinas terkait,” imbuhnya.
Sementara Endin masih warga setempat, dirinya mengatakan kurangnya keseriusan dalam pengajuan permohonan perbaikan jalan dari aparatur desa setempat menyebabkan lambatnya respon pihak Pemerintah Kabupaten.
“Sangat menyayangkan melihat kondisi jalan yang memprihatinkan berbagai bentuk protes sudah kami tempuh dari mulai menanami pohon pisang di jalan yang berlubang hingga kerja bakti dan menyuarakan di medsos dengan harapan pemerintah dinas terkait merespon untuk segera di perbaiki.” Pungkasnya.
Laporan : A Dj/Dev.
