BOGOR, INFODESAKU – Adanya perhelatan pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Bogor yang sejatinya akan digelar pada Juni mendatang, merupakan mementum pesta demokrasi bagi seluruh masyarakat Kabupaten Bogor.
Dengan adanya pesta demokrasi tersebut, dirasa perlu untuk mensosialisasikan berbagai tahapan-tahapan pemilihan yang harus dilalui dan diikuti oleh setiap paslon maupun para calon pemilih.
Namun sayang, keterlibatan salah satu media yang sejatinya dapat turut serta memeriahkan pesta melalui pemberitaan disaat mengajukan kemitraan peliputan dan pemberitaan kepada KPU hingga kini belum ditanggapinya.
Saat dikonfirmasi melalui pesan whatsaap pribadinya, petugas KPU yang berinisial G diduga terus mengulur-ulur waktu, padahal pihak redaksi berupaya untuk melakukan sosialisasi terkait program-program KPU.
Pada tanggal 21 maret, saat ditanya melalui pesan singkat Whatsaap petugas yang berinisial G itu menjawab bahwa surat sudah ada di meja Ketua.
“Surat balasan sudah ada dimeja Ketua KPU, tapi beliau belum masuk karena sedang sakit,” jawabnya.
Lalu pada tanggal 10 April 2018, G memberikan jawaban atas ketidak beratannya untuk bermitra dengan pihak redaksi.
“Intinyasih jawaban KPU tidak keberatan dengan kemitraan, sedangkan untuk proposal nanti ditunjukannya kepihak pengadaan,” Singkat pesannya
Dari kutipan Whatsaap tersebut sudah jelas, diduga pihak KPU telah menerka dengan adanya surat kemitraan itu tiada lain untuk meminta proyek, padahal sudah jelas isian surat yang tujukan untuk pihak KPU tidak mengandung unsur permohonan kemitraan dalam hal iklan/advertaising atau pengadaan yang disangkakan oleh G.
Sejak berita ini diterbitkan, pihak redaksi belum mendapat jawaban dari pihak terkait.
Perlu diketahui PT. Infodesaku Mediatama Group merupakan salah satu persereoan terbatas yang bergerak dibidang PERS berupaya melakukan penawaran kemitraan kepada pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bogor, dengan melayangkan surat perihal kemitraan pada tanggal 5 Maret 2018 dengan nomor surat : 01/IMG/II.2018.
Laporan : YAS
