LAMPUNG SELATAN, INFODESAKU – Warga bersama keluarga pemilik tanah melakukan aksi pemblokiran jalan tol yang masih dalam tahap pembangunan, yang terletak di Desa Kekiling, Dusun Kayubi, Kecamatan Penengahan, Kabupaten Lampung Selatan, pada Jumat ( 23/2 ) .
Pantauan Infodesaku nampak terlihat warga bersama keluarga pemilik tanah sedang melakukan aksinya memagar jalan tol dengan kayu dan bambu.
Yunita Yunus, Seorang warga Desa Sukaraja, Kecamatan Palas, Lampung Selatan, mengaku kesal, pasalnya tanah seluas 364 meter persegi tak kunjung di bayar, selama ini hanya di janjikan dari bulan Desember 2017 hingga Februari 2018.
“Ya tanah saya seluas 364 meter persegi hingga sekarang ini belum dibayar sama sekali oleh pihak pemborong,” gerutunya.
Hal senada diungkapkan Suhar Pujianto selaku adik dari pemilik tanah mengaku bahwa pemblokiran jalan tol tersebut di lakukan oleh keluarga pemilik tanah dan sejumlah warga .
“Jalan tol ini akan kita blokir selamanya, karena tanah kita belum di bayar tapi kalau tanah ini sudah di bayar, maka kita akan buka lagi dan mempersilahkan mereka untuk bekerja kembali,” terangnya.
Ia dan beberapa warga lainnya meminta kepada pihak PP segera menyelesaikan pembayaran tanah tersebut tanpa harus berbelit-belit .
“Saya mohon kepada pihak PP untuk segera membayar tanah keluarga saya ini, Jangan berbelit-belit lagi,” geramnya dengan nada kesal.
Sementara itu, Yus Yusuf selaku penanggung jawab lapangan PP yang sudah mengetahui adanya pemblokiran tersebut datang ke lokasi untuk mengajak dialog dengan keluarga pemilik tanah .
“Tanah ini memang belum di bayar, dikarenakan ada kekeliruan register dan untuk memperbaiki butuh waktu lama di BPN. Namun saya berjanji akan segera mengurus dengan mengirim surat ke HK agar secepatnya membayar tanahnya Ibu Yulita Yunus.” singkatnya.
Laporan : Safarudin/Taufik
